Profil Peresepan Fall Risk Medicine pada Pasien Lanjut Usia di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih

Prescribing Profile of Fall Risk Medicines for Geriatric Patients at Islam Cempaka Putih Hospital in Jakarta

Penulis

  • Aditya Nur Fadillah Program Studi DIII Farmasi, Poltekkes Kemenkes Jakarta II, DKI Jakarta, Indonesia Penulis
  • Ulya Safrina Program Studi DIII Farmasi, Poltekkes Kemenkes Jakarta II, DKI Jakarta, Indonesia Penulis https://orcid.org/0000-0002-8506-5334
  • Khairun Nida Program Studi DIII Farmasi, Poltekkes Kemenkes Jakarta II, DKI Jakarta, Indonesia Penulis
  • Purnama Fajri Program Studi DIII Farmasi, Poltekkes Kemenkes Jakarta II, DKI Jakarta, Indonesia Penulis
  • Adin Hakim Kurniawan Program Studi DIII Farmasi, Poltekkes Kemenkes Jakarta II, DKI Jakarta, Indonesia Penulis

Kata Kunci:

Jatuh, Fall Risk Medicine, Lansia

Abstrak

Lanjut usia secara umum akan mengalami perubahan kondisi fisik dan psikis, sehingga dapat menyebabkan masalah fisik, seperti jatuh. Penyebab lain yang meningkatkan resiko jatuh pada lansia adalah penggunaan fall risk medicines (FRM). Lansia yang mengonsumsi >5 jenis obat (polifarmasi) memiliki resiko jatuh lebih besar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil penggunaan obat yang berpotensi menyebabkan jatuh (fall risk medicines) pada lansia. Penelitian ini menggunakan rancangan design retrospektif. Pengambilan data dilakukan di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Islam Cempaka Putih. Teknik sampling yang digunakan adalah convenience sampling. Sampel yang diteliti sebanyak 107 pasien. Data bersumber dari rekam medis pasien dan dari riwayat pengambilan obat di Instalasi Farmasi pada bulan Oktober-Desember Tahun 2022. Terdapat 91 pasien (85,05%) dari 107 pasien yang menggunakan fall risk medicines (FRM). Responden didominasi oleh perempuan (52,34%) dengan kategori usia 60-74 tahun (elderly). Mayoritas pasien tidak memiliki komorbid (53,85%). Golongan obat yang sering diresepkan adalah obat kardiovaskular (71,96%), yaitu antihipertensi (66,36%). Sejumlah 71 pasien (66,36%) menggunakan FRM yang termasuk dalam kategori risiko rendah dan sebanyak 20 pasien (18,69%) menggunakan FRM dalam risiko tinggi. 27 pasien masih menggunakan FRM ?6 obat (25,23%). Penggunaan FRM yang masih cukup tinggi perlu dievaluasi resiko dan manfaat penggunaannya untuk mencegah kejadian jatuh.

Referensi

Pemerintah Indonesia. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 1998 Tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. 1998.

Badan Pusat Statistik. Statistik Penduduk Lanjut Usia 2019. 2019.

Badan Pusat Statistik. Statistik Penduduk Lanjut Usia 2022. Jakarta, December 2022.

Salari N, Darvishi N, Ahmadipanah M, et al. Global prevalence of falls in the older adults: a comprehensive systematic review and meta-analysis. Journal of Orthopaedic Surgery and Research; 17. Epub ahead of print 1 December 2022. DOI: 10.1186/s13018-022-03222-1.

Rahmawati F, Mustafidah N, Annisa L. Prevalensi Penggunaan Fall Risk Medicine pada Pasien Lanjut Usia di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Madiun. Jurnal Manajemen Dan Pelayanan Farmasi (Journal of Management and Pharmacy Practice); 9. Epub ahead of print 24 June 2019. DOI: 10.22146/jmpf.45206.

Morin L, Larrañaga AC, Welmer AK, et al. Polypharmacy and injurious falls in older adults: A nationwide nested case-control study. Clin Epidemiol 2019; 11: 483–493.

Ek S, Rizzuto D, Fratiglioni L, et al. Risk profiles for injurious falls in people over 60: A population-based cohort study. Journals of Gerontology - Series A Biological Sciences and Medical Sciences 2018; 73: 233–239.

Dhalwani NN, Fahami R, Sathanapally H, et al. Association between polypharmacy and falls in older adults: A longitudinal study from England. BMJ Open; 7. Epub ahead of print 1 October 2017. DOI: 10.1136/bmjopen-2017-016358.

Parulekar MS, Rogers CK. Polypharmacy and Mobility. In: Geriatric Rehabilitation. Elsevier, 2018, pp. 121–129.

Michalcova J, Vasut K, Airaksinen M, et al. Inclusion of medication-related fall risk in fall risk assessment tool in geriatric care units. BMC Geriatr; 20. Epub ahead of print 1 December 2020. DOI: 10.1186/s12877-020-01845-9.

Seppala LJ, Wermelink AMAT, de Vries M, et al. Fall-Risk-Increasing Drugs: A Systematic Review and Meta-Analysis: II. Psychotropics. J Am Med Dir Assoc 2018; 19: 371.e11-371.e17.

Beasley B, Patatanian E. Development and Implementation of a Pharmacy Fall Prevention Program. http://dx.doi.org/101310/hpj4412-1095 2009; 44: 1095–1102.

Anonim. Tool 3I: Medication Fall Risk Score and Evaluation Tools. Agency for Healthcare Research and Quality.

Sindarela S, Nurmainah N, Susanti R. Analisis Hubungan Penggunaan Obat Antihipertensi dan Karakteristiknya dengan Risiko Jatuh Pada Pasien Lansia Di Klinik Penyakit Dalam RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Pontianak. Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran UNTAN 2021; 5: 1–6.

Yazdani C, Hall S. Evaluation of the ‘medication fall risk score’. Am J Health Syst Pharm 2017; 74: e32–e39.

Anonim. Tool 3I: Medication Fall Risk Score and Evaluation Tools. Agency for Healthcare Research and Quality (https://www.ahrq.gov/patient-safety/settings/hospital/fall-prevention/toolkit/medication-risk-score.html).

Zulkarnaini A, Martini RD. Gambaran Polifarmasi Pasien Geriatri Dibeberapa Poliklinik RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Kesehatan Andalas 2019; 8: 1–6.

Badan Pusat Statistik. Angka Harapan Hidup (AHH) menurut Provinsi dan Jenis Kelamin. Badan Pusat Statistik.

Amalia VN, Sjarqiah U. Gambaran Karakteristik Hipertensi Pada Pasien Lansia di Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura Tahun 2020. Muhammadiyah Journal of Geriatric 2023; (3): 62.

Rasdianah N, Martodiharjo S, Andayani TM, et al. The Description of Medication Adherence for Patients of Diabetes Mellitus Type 2 in Public Health Center Yogyakarta. Indonesian Journal of Clinical Pharmacy 2016; (5): 249–257.

Fritsch MA, Shelton PS. Geriatric Polypharmacy: Pharmacist as Key Facilitator in Assessing for Falls Risk: 2019 Update. Clin Geriatr Med 2019; 35: 185–204.

van Poelgeest EP, Pronk AC, Rhebergen D, et al. Depression, antidepressants and fall risk: therapeutic dilemmas—a clinical review. Eur Geriatr Med 2021; 12: 585–596.

Na I, Seo J, Park E, et al. Risk of Falls Associated with Long-Acting Benzodiazepines or Tricyclic Antidepressants Use in Community-Dwelling Older Adults: A Nationwide Population-Based Case–Crossover Study. Int J Environ Res Public Health; 19. Epub ahead of print 1 July 2022. DOI: 10.3390/ijerph19148564.

Díaz-Gutiérrez MJ, Martínez-Cengotitabengoa M, Sáez de Adana E, et al. Relationship between the use of benzodiazepines and falls in older adults: A systematic review. Maturitas 2017; 101: 17–22.

Gabriella A, Momuat F, Annisaa’ E. Rationality Evaluation of Angiotensin II Receptor Blocker (ARB) as Antihypertensive Drug in Chronic Kidney Disease Patients.

Zhulhajsyirah Z, Wahyudin E, Tammass J. Efektivitas Dan Efek Samping Penggunaan Gabapentin Pada Pasien Neuropati Diabetik Di Rsup Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Majalah Farmasi dan Farmakologi (MFF) 2018; 22: 44–47.

Sudiartawan W, Luh Putu N, Yanti E, et al. Analisis Faktor Risiko Penyebab Jatuh Pada Lanjut Usia. Jurnal Ners Widya Husada 2017; 4: 95–102.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-14

Terbitan

Bagian

Articles

Cara Mengutip

Profil Peresepan Fall Risk Medicine pada Pasien Lanjut Usia di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih: Prescribing Profile of Fall Risk Medicines for Geriatric Patients at Islam Cempaka Putih Hospital in Jakarta. (2024). Jurnal Sains Dan Kesehatan, 6(3), 472-478. https://jsk.ff.unmul.ac.id/index.php/JSK/article/view/26