Observasi Klinik Pemberian Aroma Pandan Wangi Terhadap Tekanan Darah Pasien Hipertensi

Authors

  • Mukti Priastomo Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian “Farmaka Tropis”, Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia Author
  • Riska Putri Patila Sau Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian "Farmaka Tropis", Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia Author
  • Jaka Fadraersada Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian "Farmaka Tropis", Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia Author

Keywords:

aroma, daun pandan wangi, denyut jantung, karakteristik, tekanan darah

Abstract

Daun pandan wangi memiliki aroma khas yang berasal dari minyak atsiri. Kandungan minyak atsiri pada daun pandan wangi terdiri dari 6–42% hidrokarbon sesquiterpen dan 6% monoterpen linalool dan 10% senyawa aromatik berupa 2-acetyl-1 pyrroline. Senyawa  minyak atsiri daun pandan wangi memberikan efek relaksasi pada pasien hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat karakteristik, pola pengobatan dan efek dari pemberian aroma pandan wangi terhadap tekanan darah pasien hipertensi di Puskesmas Sempaja Samarinda. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental quasy. Prosedur dalam penelitian ini menggunakan pengukuran awal dan pengukuran akhir. Pengumpulan data karakteristik dilakukan secara retrospektif dan didapatkan persentase tertinggi dari jenis kelamin adalah perempuan sebanyak 55,36%. Usia dengan persentase tertinggi adalah usia pertengahan sebanyak 57,14%. Obat yang paling banyak dikonsumsi adalah amlodipin sebanyak 75,45%. Hasil analisis dari pemberian aroma pandan wangi sebelum dan setelah pemberian aroma terjadi penurunan pada tekanan sistol sebanyak 7,5 mmHg, pada tekanan diastol sebanyak 1,1 mmHg dan penurunan pada denyut jantung sebanyak 3,1. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perempuan lebih banyak menderita hipertensi, usia yang paling tinggi terkena hipertensi adalah usia pertengahan dan obat yang paling banyak dikonsumsi adalah amlodipin. Hasil dari intervensi aroma dari pandan wangi dapat menurunkan tekanan darah dan denyut jantung.

References

1. Riset Kesehatan Dasar. 2013. Hipertensi. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Departemen Kesehatan, Republik Indonesia.

2. Rusdi, Nurlaela Isnawati. 2009. Awas Anda Bisa Mati Cepat Akibat Hipertensi dan Diabetes. Yogyakarta: Powerbooks publishing.

3. Ritu Jain. 2011. Pengobatan Alternatif untuk Mengatasi Tekanan Darah. Jakarta: Gramedia.

4. Walsh, M. E., Debra, R., Tisha, J. 2011. Integrating Complementary and Alternative Medicine: Use of Essentials Oils in Hypertension Management. Journal of Vascular Nursing Volume 29 No. 2 .

5. Rohmawati E. 1995. Skrining Kandungan Kimia Daun Pandan serta Isolasi dan Identifikasi Alkaloidnya. Yogyakarta: Fakultas Farmasi, Universitas Gajah Mada.

6. Manurung, Nixson., Rostinah Manurung., dan Magdhalena Christin T. Bolon. 2017. Asuhan Keperawatan Sistem Endokrin Dilengkapi Mind Mapping dan Asuhan Keperawatan Nanda Nic Noc. Yogyakarta : Deepublish.

7. Gallagher PE, Li P, Lenhart JR, Chappell MC, Brosnihan KB. 1999. Estrogen regulation of angiotensinconverting enzyme mRNA. Hypertension. [PubMed: 9931124]

8. Anggara, F. H. D., dan Prayitno, N., 2013. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tekanan Darah Di Puskesmas Telaga Murni, Cikarang Barat Tahun 2012. Jurnal Ilmiah Kesehatan. 5. (1). 20-25.

9. Sweetman, Sean C., Paul S, Blake., Alison, Brayfielf., Julie M, McGlashman, dan Gail C, Neathercoat. 2009. Martindale: The Complete Drug Reference. Great Britai: Pharmaceutical Press.

10. Budisetio, M., 2001. Pencegahan dan Pengobatan Hipertensi pada Penderita Usia Dewasa. Jurnal Kedokteran Trisakti. 20. (2).

11. Dalimartha, S. 2009. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 1. Jakarta: Trubus Agriwidya.

12. Buchbauer, Gerhard and Kemal Hüsnü Can Ba?er. 2010. Handbook of essential Oils: Science, Technology, and Applications. Francis: CRC Press/Taylor & Francis.

13. Harbone JB. 1987. Metode Fitokimia Penentuan cara Modern Menganalisa Tumbuhan (Penerjemah: Kosasih, P.). Bandung: Terbitan Kedua ITB.

14. Anastasia, Sarah., Bayhakki., dan N. Fathra.,A. 2015. Pengaruh Aromaterapi Inhalasi Lavender Terhadap Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis. JOM Universitas Riau. 20. (2).

15. Cheetangdee,V.,Siree,C. 2006. Free Amino Acid and Reducing Sugar Composition of Pandan (Pandanus amaryllifolius , Roxb. )Leaves. Thailand: Departement of Food Science and Technology, Faculty of AgroIndustry. Kasetsart University.

16. Sharma, S. 2009. Aromaterapi. Tangerang: Karisma

Published

2024-11-14

How to Cite

Observasi Klinik Pemberian Aroma Pandan Wangi Terhadap Tekanan Darah Pasien Hipertensi. (2024). Jurnal Sains Dan Kesehatan, 1(10), 531-538. https://jsk.ff.unmul.ac.id/index.php/JSK/article/view/117