Formulasi Tabir Surya Zink Oksida Dalam Sediaan Krim Dengan Variasi Konsentrasi Ekstrak Anggur Hitam (Vitis vinivera L.)

Authors

  • Joni Tandi Program Studi S1 Farmasi, STIFA Pelita Mas Palu Author
  • Kurnia Gatot Novrianto Program Studi S1 Farmasi, STIFA Pelita Mas Palu Author

Keywords:

Vitis vinivera L, Tabir surya, Spektrofotometer, SPF

Abstract

Senyawa tabir surya yang umum digunakan adalah bahan sintesis, akan tetapi kadangkala bahan sintesis ini dapat menjadi berbahaya bila terserap ke dalam aliran darah. Untuk menghindari dampak negatif tersebut dapat digunakan tanaman obat tradisional, salah satunya anggur hitam. Telah dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar efektivitas nilai SPF tabir surya yang diberikan oleh ekstrak anggur hitam sebagai factor pelindung sinar matahari terhadap kulit. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengekstrak anggur hitam dengan metode maserasi bertingkat untuk menarik komponen kimia sebagai senyawa tabir surya. Ekstrak dibuat dalam empat konsentrasi kemudian diukur serapannya menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 280 nm sampai 400 nm, selanjutnya dihitung SPF. Hasil penelitian menunjukkan dari semua konsentrasi ekstrak anggur hitam memberikan nilai SPF yaitu pada konsentrasi 0% 2,33, konsentrasi 0,4% 2,38, konsentrasi 0,8% 2,48 dan konsentrasi 1,2% 2,53. Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak anggur hitam mempunyai efek tabir surya karena nilai SPF yang diperoleh masuk dalam range syarat tabir surya yaitu 2 sampai 60.

References

Retno, IT.2007. Buku Pegangan Ilmu Pengetahuan Kosmetik. PT. Elexa Pustaka: Jakarta.

Sjarif, M. 1997. Penuntun Ilmu Kosmetik Medik. Universitas Indonesia: Jakarta.

Ardiansyah. 2007. Antioksidan dan Peranannya bagi Kesehatan. Artikel Tohoku University Sendai: Jepang. 1-4

Teuku, N. 2008. Teknologi Formulasi Sediaan Semi Padat. UGM Press: Yogyakarta.

Refjellinec, JS. 1970. Formulastion and Function of Cosmetic. New York.

Ayu, U. 2009. Identifikasi Hidrokuinon Dalam Krim Pemutih Kulit Selebritis Night Cream Dengan Metode Kromatografi Lapis Tipis. Universitas Sumatera Utara.

Medan, Wijaya.H.M. 1992. Tanaman Berkhasiat Obat di Indonesia Ed.I. Jakarta.

Anief, M. 2007. Ilmu Meracik Obat. Gadjah Mada Unversity Press: Yogyakarta. 71-72

Anief, M. 1993. Farmasetika. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta. 116-117.

Avianti, R dan Anastasia, A. Cantik Dengan Buah. Prevention Indonesia: Jakarta.

Bunawas. 1999. Radiasi Ultraviolet dari Matahari dan Resiko Kanker. Pusat Standarisasi dan Penelitian Keselamatan Radiasi, Badan Tenaga Atom Nasional: Jakarta. 1-4

Haryanto, S. 2009. Ensiklopedia Tanaman Obat Indonesia. Pallmall: Yogyakarta

Ditjen POM ( 1995). Farmakope Indonesia. Edisi IV. Jakarta: Departemen Kesehatan R.I

Utami, P. 2008. Buku Pintar Tanaman Obat. PT. Agromedia Pustaka: Jakarta. 13

Sudjardi. 1986. Metode Pemisahan. Universitas Gadjah Mada Press: Yogyakarta.

Syamsuni, A. H. 1997. Ilmu Resep. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. 71-72

Ansel, C.H. 1989. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi Terjemahan Farida Ibrahim Edisi IV. Universitas Indonesia Press: Jakarta. 496, 515, 523.

Kartodidjojo, S. 1988. Pedoman Pengujian Sediaan Rias. Pusat Pemeriksaan Obat dan Makanan Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Departemen Kesehatan Republik Indonesia: Jakarta. 17

Balsam, M.S. 1972. Cosmetic Science and Technology Second. Edition Vol 1. Wiley Intersience; New York. 55, 450, 510.

Adhi, J. 2002. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi III. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia: Jakarta.

Alif, H. 2000. Kapita Selekta Kedokteran. Jilid II. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia: Jakarta.

Mulyana, M dan Syahrani, A. 1990. Aplikasi Analisis Spektrofotometri UV-Vis. Mecphiso Grafika: Surabaya. 1-84.

Ditjen POM. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Universitas Indonesia Press: Jakarta

Kibbe, A.H. 2000. Handbook of Pharmaceutical Exipients. Edisi III. American Pharmaceutical Association and Pharmaceutical Press: USA

Husniah, R.T.A. 2008. Peraturan Kepala Badan Pengawas Makanan RI Tentang Bahan Kosmetik. Badan POM RI. 3-4

Wibisono, Y. 2009. Metode Statistika. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta.

Hardjono. 2005. Spektroskopi. Universitas Gadjah Mada: Yogyakarta.

Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi VI. PT. Rineka Cipta: Jakarta

Published

2024-11-01

How to Cite

Formulasi Tabir Surya Zink Oksida Dalam Sediaan Krim Dengan Variasi Konsentrasi Ekstrak Anggur Hitam (Vitis vinivera L.). (2024). Jurnal Sains Dan Kesehatan, 1(7), 352–358. https://jsk.ff.unmul.ac.id/index.php/JSK/article/view/129