Uji Fitokimia Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiacaL.) Bahan Alam Sebagai Pestisida Nabati Berpotensi Menekan Serangan Serangga Hama Tanaman Umur Pendek

Authors

  • Sonja V. T. Lumowa Pendidikan Biologi FKIP Universitas Mulawarman Author
  • Syahril Bardin Pendidikan Biologi FKIP Universitas Mulawarman Author

Keywords:

uji fitokimia, kulit pisang kepok, pestisida nabati

Abstract

Kulit pisang merupakan bahan buangan (limbah buah pisang) yang banyak jumlahnya. Beberapa penelitian telah mengungkap manfaat kulit pisang kepok. Berdasarkan kajian tentang pemanfaatan kulit pisang kepok yang telah dilakukan sebelumnya, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan kimia yang ada pada kulit pisang kapok sebagai bahan pestisida nabati menekan serangan serangga hama tanaman umur pendek. Sampel pada penelitian ini adalah kulit pisang kepok yang terbengkalai. Sampel selanjutnya dikeringkan dan dibuat menjadi serbuk kasar. Sampel dimaserasi selama 72 jam menggunakan pelarut etanol 96%. Kemudian dilakukan uji fitokimia untuk mengetahui adanya flavonoid, alkaloid, steroid, tanin, saponin dan triterpenoid. Hasil uji fitokimia kulit pisang kapok menunjukkan adanya kandungan bahan aktif flavonoid, alkaloid, tanin, saponin dan triterpenoid. Kandungan bahan aktif yang terdapat pada kulit pisang kapok tersebut memiliki potensi sebagai bahan alam pestisida nabati karena dapat mempengaruhi serangga hama tanaman umur pendek.

References

[1]. Achmad, S.A. 1986. Kimia Organik Bahan Alam. Jakarta: Kamunika.

[2]. Astawan, M. 2008. Pisang Sebagai Buah Kehidupan. Kompas.com.E./pisang/kompas.com-pisang-sebagai-buah-kehidupan.html. Diakses 20 Maret 2017.

[3]. De Geyter, E., Geelen, D., & Smagghe, G. 2007. First Results On Insecticidal Action Of Saponins. Comm. Appl. Biol. Sci. Ghent University, 72/3:645-648.

[4]. Febriyanti, N., & Rahayu, D. 2012. Aktivitas Insektisidal Ekstrak Etanol Daun Krinyuh (Eupatorium odoratum L.) Terhadap Wereng Coklat (Nilaparvata lugens Stal.) Prosiding Seminar Nasional IX Pendidikan Biologi, 9 (1): 661-664.

[5]. Harborne, J. 1996. Metode Fitokimia: Penuntun cara Modern Menganalisis Tumbuhan. Cetakan kedua. Penerjemah Padmawinata, K. dan I. Soediro. Bandung:Penerbit ITB.

[6]. Harini, K.,Jerlin Showmya, J., & Geetha, N. 2014. Phytochemical Constituents Of Different Extracts From The Leaves of Chromolaena odorata (L.) King and Robinson. International Journal of Pharmaceutical Sciences and Business Management, 2 (12): 13-20.

[7]. Kigigha, L.T., & Zige, D.Y. 2013. Activity OfChromolaena odorata On Enteric And Superficial Etiologic Bacterial Agents. American Journal of Research Communication, 1 (11): 266-276.

[8]. Lumowa, S.V.T., Purwati, S., & Samsurianto. 2017. Skrining Fitokimia Daun Saliara (Lantana camara L.) Sebagai Pestisida Nabati Penekan Hama Dan Insidensi Penyakit Pada Tanaman Holtikultura Di Kalimantan Timur. Makalah diseminarkan pada Seminar Nasional Kimia 2017 FMIPA UNMUL yang diselenggarakan di Samarinda, 4 September 2017.

[9]. Marliana, S.D., Suryanti, V., & Suyono. 2005. Skrining Fitokimia dan Analisis Kromatografi Lapis Tipis Komponen Kimia Buah Labu Siam (Sechum edule Jacq. Swartz.) dalam Ekstrak Etanol. Biofarmasi, 3 (1): 26-31

[10]. Saraswati, N.F. 2015. Uji Aktifitas Ekstrak Methanol Limbah Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiaca L.) Terhadap Bakteri Penyebab Jerawat (Staphylococcus epidermis, Stphylococcus aureus dan Proopinibacterium acne) Skripsi. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN

[11]. Setyowati, WAE., Ariani SRD., Ashadi Mulyani, B. Rahmawati, C.P. 2014. Skrining Fitokimia dan Identifikasi Komponen Utama Ekstrak Metanol Kulit Durian (Durio zibethinus Murr.) Varietas Petruk. Makalah diseminarkan dalam Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia VI, Surakarta 21 Juni 2014

[12]. Siadi, K. 2012. Ekstrak Bungkil Biji Jarak Pagar (Jatropha curcas) Sebagai Biopeptisida Yang Efektif Dengan Penambahan Larutan NaCl. Jurnal MIPA, 35 (1): 77-83

[13]. Supriyanti, T. M. F. 2015. Pemanfaatan Ekstrak Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiaca L.) Sebagai Sumber Antioksidan Pada Produksi Tahu. Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia VII UNS.

Published

2024-11-14

How to Cite

Uji Fitokimia Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiacaL.) Bahan Alam Sebagai Pestisida Nabati Berpotensi Menekan Serangan Serangga Hama Tanaman Umur Pendek. (2024). Jurnal Sains Dan Kesehatan, 1(9), 465-469. https://jsk.ff.unmul.ac.id/index.php/JSK/article/view/69