Upaya Keluarga dalam Perawatan Klien TB Paru dengan Komorbid Diabetes Melitus Di Kota Salatiga

Penulis

  • Jean Clamentyn Tetrapoik Universitas Kristen Satya Wacana Penulis
  • Kristiawan Prasetyo Agung Nugroho Prodi S1 Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Penulis
  • Fiane De Fretes Prodi S1 Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Kristen Satya Wacana Penulis

Kata Kunci:

TB Paru, Peran Keluarga, Pengobatan, Komorbid diabetes melitus

Abstrak

Tuberkulosis Paru dalah penyakit infeksius yang ditakuti oleh masyarakat karena sumber penularan yang cepat dari bakteri tahan asam (BTA). BTA adalah suatu basil aerobic tahan asam yang merupakan bakteri yang terdiri dari lapisan lilin dan asam lemak mikolat, lipid yang ada bisa mencapai 60% dari berat dinding sel. Kelompok BTA terdiri dari: Mycobacterium Tuberculosis, Mycobacterium africanum, Mycobacterium bovis dan Mycobacterium Leprae. Keluarga sangat penting untuk dilibatkan secara aktif untuk melakukan pencegahan penularan dalam rumah.Tugas dari keluarga adalah melakukan perawatan bagi anggota keluarga yang sakit dengan mencegah penularan. Penyakit Tb Paru akan semakin lama pengobatannya bila disertai dengan komorbid DM. Keluarga harus membuat pencegahan/ pengobatan lain untuk dapat membuat penderita sembuh dari kedua penyakit tersebut, sehingga tidak memperburuk kondisi penderita. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bentuk upaya penanganan dan pencegahan pada klien tuberkulosis paru dengan komorbid DM yang sedang menjalani proses pengobatan di Kota Salatiga. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan mendeskripsikan bagaimana upaya penanganan dan pencegahan dan penanganan Tb Paru yang disertai dengan komorbid DM dapat dilakukan oleh anggota keluarga klien.

Referensi

1. Kesehatan K, Indonesia R. profil-kesehatan-Indonesia-2015.

2. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Profil Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 2012 & 2013. 2014;3511351(24).

3. Asiah I, Suyanto, Munir SM. Gambaran Perilaku Pasien TB Paru Terhadap Upaya Pencegahan Penyebaran Penyakit TB Paru Pada Pasien Yang Berobat Di Poli Paru RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Arborist News. 2014;2(April):1–16.

4. Purty AJ, Chauhan RC, Natesan M, Cherian J, Singh Z, Sharma Y. Patient and health system delays among adult smear-positive tuberculosis patients diagnosed at medical colleges of Puducherry in south India. Indian J Public Health. 2016;60(1):77–80.

5. Mason CM. American heart association: Council on cardiovascular nursing department. J Cardiovasc Nurs. 2005;20(5):297–8.

6. Siddiqui AN, Khayyam KU, Sharma M. Effect of Diabetes Mellitus on Tuberculosis Treatment Outcome and Adverse Reactions in Patients Receiving Directly Observed Treatment Strategy in India: A Prospective Study. Biomed Res Int. 2016;2016(Dm).

7. Chang JT, Dou HY, Yen CL, Wu YH, Huang RM, Lin HJ, et al. Effect of type 2 diabetes mellitus on the clinical severity and treatment outcome in patients with pulmonary tuberculosis: A potential role in the emergence of multidrug-resistance. J Formos Med Assoc. 2011;

8. Risdayani R, Bahar H, Nirmala F. Analisis Kualitatif Peran Keluarga Dalam Merawat Anggota Keluarga Yang Menderita Penyatuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari Tahun 2016. J Ilm Mhs Kesehat Masy. 2016;1(4).

9. Chayaratanasin P, Barbieri MA, Suanpairintr N, Adisakwattana S. Inhibitory effect of Clitoria ternatea flower petal extract on fructose-induced protein glycation and oxidation-dependent damages to albumin in vitro. BMC Complement Altern Med. 2015 Dec;15(1):27.

10. Prameswari A. The Evaluation of Directly Observed Treatment Short-Course (DOTS) Implementation for TB in Hospital X. J Medicoeticolegal dan Manaj Rumah Sakit. 2018;7(2):93–101.

11. Yanti Z. Pengaruh Diabetes Melitus Terhadap Keberhasilan Pengobatan TB Paru Di Puskesmas Tanah Kalikedinding. J Berk Epidemiol. 2017;5(Mei 2017):163–73.

12. A.Wawan D. Teori & Pengukuran Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika; 2011.

13. Kartika AW, Wiarsih W, Permatasari H. Pengalaman Keluarga dalam Merawat Penderita Sakit Kronis. J Keperawatan Indones. 2015;18(1):51–8.

14. A.Azis Alimul Hidayat & Musrifatul Uliyah. Pengantar kebutuhan dasar manusia. 2nd ed. Jakarta: Salemba Medika; 2014. Edisi 2.

15. Febriana Siregar A, Devi Nuraini D. Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dan Pekerjaan Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2015. Univ Sumatera Utara. 2015;19(2):1–7.

16. Chistina Y, Nur W N SN. Tingkat Pengetahuan Tb Paru Mempengaruhi Penggunaan Masker Pada Penderita Tb Paru. J Ilm Kesehat. 2014;7(2):122–37.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-14

Terbitan

Bagian

Articles

Cara Mengutip

Upaya Keluarga dalam Perawatan Klien TB Paru dengan Komorbid Diabetes Melitus Di Kota Salatiga. (2024). Jurnal Sains Dan Kesehatan, 2(4), 331-339. https://jsk.ff.unmul.ac.id/index.php/JSK/article/view/197