Protein Intake, Nutritional Status, and Family Socioeconomic Relationships with Learning Achievement of Children Aged 13-15 Years at Nabil Husein Junior High School Samarinda Year 2022
Keywords:
Protein Intake, Nutritional Status, Socioeconomic, Learning AchievementAbstract
is that there is no relationship between protein intake, nutritional status and socioeconomic status of parents with learning achievement of class VIII students of Junior High School Nabil Husein Samarinda.
References
A. R. Sudiarmanto and S. Sumarmi, “Hubungan Asupan Kalsium dan Zink dengan Kejadian Stunting Pada Siswi SMP Unggulan Bina Insani Surabaya,” Media Gizi Kesmas, vol. 9, no. 1, p. 1, 2020, doi: 10.20473/mgk.v9i1.2020.1-9.
L. Provinsi and K. Timur, “Laporan Provinsi Kalimantan Timur”.
M. Zikri, Hubungan Status Gizi Dengan Asupan Kalori. 2015.
S. R. Diniyyah and T. S. Nindya, “Asupan Energi, Protein dan Lemak dengan Kejadian Gizi Kurang pada Balita Usia 24-59 Bulan di Desa Suci, Gresik,” Amerta Nutr., vol. 1, no. 4, p. 341, 2017, doi: 10.20473/amnt.v1i4.7139.
T. D. A. & B. H. Yensasnidar, “Hubungan Asupan Energi , Protein Dan Zink Terhadap Kejadian Stunting Di Sdn 11 Kampung Jua Kecamatan Lubuk Begalung,” Pros. Semin. Kesehat. Perintis, vol. 2, no. 1, pp. 41–46, 2019.
R. D. Ngaisyah, “Hubungan Sosial Ekonomi Dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Kanigoro, Saptosari Gunung Kidul,” J. Med. Respati, vol. 10, no. 4, pp. 65–70, 2015.
Fauzan, M. A., Nurmalasari, Y., & Anggunan, A. (2021). Hubungan Status Gizi dengan Prestasi Belajar. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(1), 105–111. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i1.517
Dwi Mawarni, L., Fransiske Simanungkalit, S., & Kesehatan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, I. (2020). Hubungan Energi, Protein, Zat Besi, Dan Pendapatan Orang Tua Dengan Prestasi Belajar. Indonesian Journal of Health Development, 2(3), 163–174. https://ijhd.upnvj.ac.id/index.php/ijhd/article/view/62
Hakim, A. (2014). Hubungan Asupan Protein dan Status Gizi Dengan Prestasi Belajar Sisiwa SMP Al-Azhar Palu 2014. Implementation Science, 39(1), pp. 1–15. doi: 10.4324/9781315853178.
Ross, A. (2010). 2010. Nutrition and Its Effects on Academic Performance, How Can Our Schools Improve Northern Michigan University.
Yunita WR, Nindya TS. Hubungan kebiasaan sarapan, kecukupan zat gizi dan cairan dengan daya konsentrasi anak sekolah dasar. Media Gizi Indonesia. 2018;12(2):123.
Sety, L. M., & Paeha, D. (2013). Tingkat Asupan Energi,Protein, Kebiasaan Makan Pagi Dan Prestasi Belajar Siswa SMP Negeri 7 Kendari. Jurnal Kesehatan, 4(2), 333–343.
Sofiatun, T., Battung, S. M., & Indiasari, R. (2017). Status Gizi, Asupan Zat Gizi Makro, Aktivitas Fisik, Pengetahuan dan Praktik Gizi Seimbang Pada Remaja. Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Hasanuddin, 2–3.
Rawung, Wungouw dkk. Hubungan Status Gizi dengan Prestasi Belajar Siswa SD Katolik St Fransiskus Xaverius Kakaskasen Kota Tomohon. eBiomedik, Volume 8, Nomor 1, Januari-Juni 2020, hlm. 11-18. doi.org/10.35790/ebm.8.1.2020.27100
Wowor, Berhimpong dkk. Hubungan Status Gizi Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas IX SMP Negeri 2 Kumelembuai. Jurnal Pendidikan Kesehatandan Rekreasi UNIMA. Vol.03,No.01,Juni2022:Hal 35-42
Muhibbin Syah. (2008). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung:Remaja
Rosdakarya.
Pangesti, Hardini. (2022). Pengaruh Kondisi Sosial-Ekonomi Orangtua, Teman Sebaya, dan Persepsi Siswa Mengenai Metode Pengajaran Guru terhadap Hasil Belajar Siswa SMK. Jurnal Ilmu Pendidikan Volume 4 Nomor 2 Tahun 2022 Halm 2134 - 2142
Trinova, Hasibuan dkk. (2021) Status Sosial Ekonomi Orang Tua d an Hubungannya dengan Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Al Irsyad, Vol.12, No.1, Juni 2021.
Saniarto, F., & Panunggal, B. (2014). Pola Makan, Status Sosial Ekonomi Keluarga Dan Prestasi Belajar Pada Anak Stunting Usia 9-12 Tahun Di Kemijen Semarang Timur. Journal of Nutrition College, 3(1), 163–171. https://doi.org/10.14710/jnc.v3i1.4552